Senin, 19 April 2010

CERITA BIJAK


MABUK

Seorang murid bertanya pada Gurunya.
"Dimana aku dapat menemukan Tuhan?"
"Ia tepat didepanmu."
"Lalu mengapa aku tidak melihat Dia?"
"Mengapa orang mabuk tidak melihat rumahNya?"
Menyusul Sang Guru berkata,
"Temukanlah apa yang membuat engkau mabuk.Untuk melihat engkau harus sadar."

SEMUA ORANG MABUK OLEH ANGGUR DUNIA,MEREKA TIDAK SADAR BAHWA TUHAN ADA DALAM SEMUA MAKHLUK CIPTAANNYA.

Jika mereka sadar maka dunia ini menjadi surga,tdk ada lagi kejahatan,tidak ada perang,semua orang menjadi saudara dan semua binatang bahagia karena tidak ada lagi yg membunuh mereka karena dagingnya.




RUMUSAN KATA-KATA

“Apa yg engkau cari?”

Tanya sang Guru kepada seorang ilmuan yg datang minta bimbingan.

“Hidup,”jawabnya.

Kata sang Guru,”Jika hidup yg engkau inginkan,kata-kata harus mati.”

Ketika kemudian ditanya apa yg dmaksudkan,ia menjawab,

“Engkau hilang lenyap karena tinggal di dalam dunia kata-kata.Engkau makan kata-kata,engkau puas dengan kata-kata,sedangkan yg engkau butuhkan itu isi.Daftar makanan tidak akan mengenyangkan laparmu.Rumusan tidak akan memuaskan dahagamu.”

KESUNYIAN

“Aku ingin bersatu dengan Tuhan didalam doa.”

“Yang kau inginkan itu mustahil.”

“Mengapa?”

“Karena dimana engkau adaTuhan tidak ada,dimana Tuhan ada engkau tidak ada.Lalu bagaimana engkau bersatu dengan Tuhan.”

Kemudian Sang Guru berkata:

“Carilah kesunyian.Jika engkau bersama orang lain engkau tidak sunyi.Jika engkau bersama Tuhan engkau tidak sunyi.Satu-satunya jalan untuk sungguh2 bersatu dengan Tuhan adalah sunyi sama sekali.Disitu moga2 Tuhan akan ada dan engkau tidak ada.”


PIKIRAN

Sang Guru akan meninggal,para murid kelihatan amat sedih.

Kata Sang Guru sambil tersenyum.

“Tidakkah kamu lihat,bahwa maut itu memberi keindahan akan hidup?”

“Tidak kami lebih senang tuan tidak mati.”

“Apa saja yg hidup akan mati.Lihatlah bunga itu.Hanya bunga plastik saja tidak pernah mati.”


TERJAGA

"Apa ada yang dapat kulakukan pribadi untuk mendapatkan penerangan?"
"Sedikit sama seperti yang dapat kaulakukan supaya matahari terbit di waktu pagi."
"lalu apa guna latihan-latihan rohani yang diwajibkan ini?"
"untuk memastikan bahwa engkau tidak tidur, apabila matahari mulai terbit."

KEDALAMAN

Kata sang guru kepada pedagang:
"seperti ikan mati diatas tanah kering,
begitu jua engkau mati ,
bila engkau hidup terikat kepada dunia
engkau harus kedalam air
engkau harus kembali ke alam sunyi"
pedagang tadi terperanjat
"apa aku harus meninggalkan usahaku dan masuk kedalam biara?"
"tidak, tidak. teruskan usahamu tetapi masuklah kedalam hatimu."

DALAM HATI

seorang murid memohon sabda kebijaksanaan kepada gurunya
kata sang guru :" pergi duduklah dalam sel milikmu dan sel milikmu akan mengajarkan kebijaksanaan kepadamu"
"tetapi aku tidak punya sel bilik, aku bukan rahib"
"barang tentu sel bilik itu ada padamu, lihat saja ke dalam'

RAMALAN

"aku ingin menjadi pengajar kebenaran"
"apa engkau siap ditertawakan? hidup difitnah? menderita lapar sampai umur 45 tahun?"
"aku sanggup,
tetapi aku ingin bertanya apa yang terjadi setelah aku berumur 45 tahun?"
"engkau akan menjadi terbiasa"

MEDITASI

seorang murid jatuh tertidur dan mimpi kalau ia masuk kealam surga
ia heran mennemukan guru dan murid lainnya duduk disana
tenggelam dalam renungan
"inikah upahnya surga?" serunya "tapi ini persis latihan yang kita lakukan didunia"
ia mendengar suara berseru "dungu! engkau mengira orang bermeditasi ada dalam surga? justru sebaliknya, surga ada dalam orang yang bermeditasi"

GOSIP

si murid tak sabar mau menceritakan pada gurunya gosip yang ia dengar di pasar
"tunggu sebentar" kata sang guru "yang mau kau ceritakan apakah itu benar?"
"kukira tidak"
"apakah berguna?"
"oh, tidak"
"apa lucu?"
"tidak"
"jadi untuk apa?"

TERPENJARA

"engkau begitu bangga akan akal budimu", kata sang guru kapada murid
"engkau ibarat terhukum yang bangga akan luasnya bilik dalam penjaramu"

IDENTITAS

"bagaimana aku mencari kesatuan dengan tuhan/"
"semakin engkau mencari, semakin jauh j arak yang engkau ciptakan antara engkau dan tuhan"
"lalu bagaimana mengatasi jarak itu?"
"mengetahui bahwa itu ada"
"apa berari aku dan tuhan adalah satu?"
'tidak satu tidak dua, bagaiman mungkin matahari dengan terangnya, samudera dengan ombaknya, penyanyi dengan nyanyiannya. tidak satu, tidak dua"

LAHIR KEMBALI

"lepaskan masa silammu dengan ikhlas maka kau akan mencapai penerangan" kata sang guru
"ini kulakukan tahap demi tahap. pertumbuhan berjalan tahap demi tahap. penerangan itu mendadak'
"terjunlah engkau tidak dapat menyeberangi jurang dengan lompatan kecil"

MIMPI

"kapan aku mendapat penerangan"
"kapan-kapan engkau melihat" jawab sang guru
"melihat apa"
"pohon, bunga, bulan, dan bintang'
"tapi itu sudah kulihat setiap hari"
"bukan, itu adalah pohon kertas, bunga kertas, bulan kertas, bintang kertas. sebab engkau hidup tidak dalam kenyataan, melainkan dalam kata dan gagasanmu."
"dan sebagai tambahan, engkau hidup-hidup kertas dan mati-mati kertas"


BERUBAH

Kepada seorang murid yang selalu mengeluh tentang orang lain
sang guru bertanya "jika dharma yang kau kehendaki, ubahlah dirimu sendiri bukan orang lain. lebih mudah melindungi kakimu dengan sandal daripada melindungi seluruh bumi dengan permadani"

BUTA

"apa aku boleh menjadi murid tuhan?"
"engkau menjadi murid karena matamu masih tertutup.
pada hari engkau  membuka mata, engkau akan melihat tidak ada yang dapat kau pelajari dari aku"
"lalu guru itu untuk apa?"
'untuk mengajari engkau melihat"

KETERGANTUNGAN

pada seorang murid yang selalu tergantung pada buku, sang guru berkata
"ada orang pergi kepasar membawa daftar belanja, ia membacanya teliti sampai ia selesai belanja dan membuangnya kemudian sebagai secarik kertas tak berguna"

TERLEPAS

sang guru menjadi legenda dalam hidupnya, dikatakan bahwa tuhan meminta nasehat kepadanya
"aku ingin main sembunyi cari dengan manusia, aku sudah bertanya kepada malaikatku diman tempat paling baik untuk bersembunyi.
ada yang berkata di samudera, bulan,bintang. engkau menyarakan apa/"
guru berkata "sembunyilah dihati manusia, itulah tempat terakhir yang mereka pikirkan"

SAMPAI

"jalan menuju penerangan itu sulit atau gampang?
"tidak sulit, tidak gampang"
"mengapa tidak?"
"karena tidak ada jalan"
"lalu bagaimana orang berjalan sampai tujuan?"
"itu tidak ada, ini perjalanan tanpa jarak. berhenti berjalan dan engkau sampai"

YANG LEBIH PENTING

menurut legenda, tuhan mengutus malaikat kepada sang guru membawa pesan
"mintalah hidup sejuta tahun, maka itu akan diberikan padamu'
"80 tahun saja" jawab sang guru
murid-murid kecewa
"tetapi guru, jika engkau hiduo ejuta tahun ,banyak orang yang akan mengikutimu"
"jika aku hidup sejuta tahun, orang lebih mementingkan umur panjang daripada kebijaksanaan"

PERTOBATAN

kepada sekelompok murid yang ingin berziarah, guru berkata
"bawalah labu pahit ini, jangan lupa menceluokan disemua sungai suci dan bawalah kedalam kuil-kuil suci"
ketika para murid kembali, labu paahit itu direbus dan dihidangkan sebagai perjamuan suci
"aneh" kata sang guru menyindir "setelah mencicipi labu, air suci dan kuil-kuil tidak mampu memaniskan labu pahit ini"

BERJALAN SENDIRI

kepada seorang murid yang selalu minta jawaban dari dia, sang guru berkata
"engkau dalam dirimu membawa jawaban sendiri"
bagi setiap pertanyaan yang kau ajukan andai saja engkau tahu bagaimana caranya"
Pada lain hari Sang Guru berkata:"Dialam rohani engkau tidak dapat berjalan dalam lampu orang lain.
Engkau ingin pinjam kepunyaanku. Lebih baik engkau kuajari membuat lampu sendiri."

TERSESAT

Sang Guru berbaring berminggu-minggu tak sadarkan diri,suatu hari tiba-tiba ia membuka matanya dan menemukan murid yang dikasihinya didekatnya.
"Engkau tidak pernah meninggalkan ranjangku bukan?
"Itu aku tidak dapat Guru"
"Mengapa?"
Sebab Guru adalah terang hidupku"Guru mendesah,
Apa aku membuat engkau silau anakku,sehingga engkau belum mau melihat terang didalam dirimu?"

PAKSAAN

Sang Guru selalu mengajarkan rasa salah itu sesuatu yang jahat
yang harus dihindari seperti setan sendiri.
"Tetapi bukankah kami harus membenci dosa-dosa kami?:
tanya seorang murid"
Jika engkau memupuk rasa salah,itu bukan dosa yang kau benci tapi dirimu sendiri."

MUSUH

Manakah musuh terbesar penerangan ?
"Takut"
"Dan takut itu datang dari mana?"
"Khayalan"
"Dan khayalan itu apa?'
"Mengira bunga-bunga disekitarmu adalah ular berbisa"
"Bagaimana aku dapat mencapai penerangan?"
"Bukalah matamu dan lihatlah"
"Lihat apa?"
"Bahwa tidak ada ular sama sekali"

TERJAGA

Sang Guru yang leluasa bebasnya memberanikan para murid untuk bertanya.
"Katakanlah apan yang Guru peroleh setelah penerangan?"
Apakah guru menjadi ilahi?'
"Tidak"
"Apakah tuan menjadi suci?"
"Tidak"
'Lalu tuan menjadi apa?"
"Terjaga"

DIAM

Seorang pengusaha bertanya kepada sang Guru:"
"Saudara itu pekerjaannya apa?"
"Tidak punya,"kata Sang Guru"
Pengusaha tertawa sambil menghina:
"Bukankah itu malas namanya?"
"Sama sekali tidak.Malas itu biasanaya cacat orang yang amat sibuk"
Kemudian Guru berkata kepada murid-muridnya:
"Jangan berbuat apa-apa dan semua hal akan dilakukan oleh dirimu.
Tidak berbuat apa-apa itu sungguh menuntut usaha yang banyak sekali. Cobalah!"

BAKAL MATI

Kepada Seorang Guru murid minta kebijaksanaan.
"Cobalah ini:
"Pejamkan matamu dan lihatlah dirimu dan semua mahkluk hidup
terlemparv dari atas jurang.Setiap kali engkau memegang sesuatu
agar jangan jatuh engkau jatuh juga...."
Murid mencoba melakukan hal ini dan tidak sama lagi seperti sebelumnya.

SADAR DIRI

"Penerangan itu membawa apa kepada tuan?'
"Gembira"
"Dan gembira itua ap?"
"Menyadari bahwa semuanya hilang
yang hilang itu hanya permainan saja"

IDENTIFIKASI

"Aku ingin melihat Tuhan"
Engkau bertatap muka dengannya,Kata Sang Guru
"Tetapi kenapa aku tak melihat Dia?'
'Mengapa mata tidak dapat melihat mata sendiri?"
tanya Sang GURU
Kemudian sang Guru menjelaskan:
"Rasanya seperti minta pisau memotong si pisau atau kepada gigi menggigit giginya kalau minta Tuhan menyatakan diriNya"

BERSAHABAT

"Apa yang kulakukan untuk mencintai sesama?"
"Berhenti membenci dirimu sendiri."
"Tetapi aku ini mencintai diriku terlalu,sebab aku ini egois
dan mementingkan diriku sendiri.
Bagaimana mengatasinya?

"Bersahabatlah dengan dirimu dan dirimu merasa puas dan membebaskan engkau mencintai sesama."

PENGALAMAN TAK TERASA

Dalam pembicaraan tentang pengalaman Tuhan
Sang GURU bertanya?"
"Jika seseorang mengalami Tuhan,dirinya lenyap
Lalu siapa yang mengalami itu?"
"Apa pengalaman Tuhan itu pengalaman tak terasa?"
"itu ibarat tidur"Jawab Sang GURU
"Pengalaman tidur itu hanya diketahui jika tidur itu sudah selesai."

USAHA

Kepada seorang murid yang keras berusaha mendapatkan penerangan samapi badan menjadi lemah
Sang guru berkata:
"Sekilas sinar terang bisa tertangkap tetapi tidak denagan tanganmu.
Penerangan dapat dicapai tetapi tidak dengan usahamu."
"Murid kebingungan dan berkata:
"Tetapi bukankah Guru menganjurkan kepadaku agar berusaha menjadi kosong?
Inilah yang kucoba kulaksanakan."
"Jadi sekarang engkau penuh dengan usaha untuk menjadi kosong?"
Kata Sang Guru ditengah ketawa.

PENOLAKAN

"Penerangan itu menghasilkan orang macam apa?"
Kata Sang Guru:
"Berjiwa merangkum segala tetapi tidak punya golongan,
bergerak tanpa terikat oleh arah tertentu,
menerima barang apa adanya,
tidak menyesal akan masa lampau,
tidak takut akan masa depan,
bergerak bila didorong, maju bila ditarik,
tak berdaya dengan taufan dan badai,
bagaikan bulu ditiup angin,
ibarat rumput mengapung disungai,mencintai semua ciptaan sama,
seperti langit dan bumi sama bagi semua"
Itulah hasil penerangan.
Mendengar kata-kata itu seorang murid muda berteriak:
Ajaran macam ini bukan untuk orang hidup,tetapi bagi orang mati"
dan ia pergi tidak kembali lagi.

Tidak ada komentar: